Arunika

Sumber: Pinterest

Disinilah aku berdiri gagah,
Mencari apa yang dicari,
Demi kemudahan dalam hidup,
Tatkala peliknya perkara dunia.
 
Aku menangkap insan itu,      
Aku mencintainya dengan membara,
Hingga apinya membakar diriku,
Kupikir dialah yang kucari.
 
Merapah kembali aku kemudian,
Mengarungi cakrawala yang megah,
Bertaburkan cahaya dan kegelapan,
Sebilah bana langkahku terhenti.
 
Aku menangkap yang kedua,
Aku mencintainya dengan damai,
Sedamai cahaya mentari pagi,
Hangat dan nyaman dibuatnya.
 
Mulanya sekali aku berpikir,
Cinta bernuansa merah belaka,
Membara hingga membuatku terbakar,
Tatkala perasaan itu menyala.
 
Sekarang cinta berwujud lain,
Cinta melahirkan nuansa emas,
Menghangatkan hingga membuatku nyaman,
Tatkala perasaan itu bersemi. 


Oleh: Tazkia Asih Febrianty (205110201111010)

Komentar

Postingan Populer